Senin, 30 Maret 2009

KEMULIAN ALLAH

Satu jam yang di curahkan untuk mengejar keindahan dan kasih adalah berharga
satu abad kemuliaan yang di berikan oleh yang lemah ketakutaan kepada yang kuat.
Telah kulihat engkau,saudaraku,duduk diatas tahta kemuliaan, dan di sekalilingmu berdiri orang-orang mengakui ke agungan mu,dan memuji-muji
perbuatan besarmu meninggikan hikmatmu,dan memandangmu seolah-olah
sedang berdiri dihadapan seorang nabi,roh mereka naik bahkan sampai ke surga.
Dan sementara engkau memandangi rakyatmu,kulihat diwajahmu tanda-tanda ke
bahagiaan,seolah-olah engkau adalah jiwa tubuh mereka.
Tetapi ketika kulihat lagi,kulihat engkau sendirian dalam kesepian mu,berdiri di
samping tahtamu,seorang buangan yang mengulurkan tangan kesegala arah,
seolah-olah memohon belas kasihan dan kemurahan kepada hantu-hantu yang
tidak kelihatan...Memohon naungan,bahkan yang tidak ada didalamnya selain ke
hangatan dan keramahan.

Manusia telah menyembah dirinya sendiri semenjak awal zaman,menyebut dirinya dengan berbagai gelar,hingga sekarang,ketika ia menggunakan kata"Allah"untuk menyebut diri yang sama.
Kebanyakan agama berbicara tentang Allah sebagai pria.
Bagiku ia seorang bapak sekaligus seorang ibu menjadi satu; dan wanita adalah
Allah ibu,Allah bapak dapat di jangkau lewat pikiran atau imajinasi,tetapi Allah
ibu dapat dijangkau hanya lewat hati...Lewat kasih.
Dan kasih adalah anggur ykudus yang disaring para illah dari hati mereka dan
dicurahkan kedalam hati manusia.
Yang mengecap kemurniannya dan keillahiannya hannyalah mereka-mereka
yang hatinya telah dibersihkan dari napsu kebinatangan.
Hati bersih yang mabuk dengan kasih adalah sama dengan mabuk dengan Allah.
Sebaliknya,mereka-mereka yang meminumnya di campur dengan anggur duniawi
hanya mengecap kemabukan iblis dineraka.
Lebih baik tidak terlalu banyak membicarakan Allah,yang tak dapat kita pahami,
dan lebih banyak membicarakan tentang satu sama lain,yang dapat kita pahami.
Tetapi ketahuilah bahwa kita adalah nafas serta semerbak Allah,kita adalah Allah; dalam daun
dalam bunga serta dalam buah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar